KELAS JURNALISTIK #1

Dalam dunia ketekniksipilan, informasi memiliki kekuatan yang sama besar dengan perhitungan teknis. Jurnalistik memberi kerangka bagaimana informasi disusun agar jelas, mudah dipahami, dan sistematis melalui prinsip 5W+1H, piramida terbalik, serta nilai berita. Sementara itu, etika memastikan informasi tersebut disampaikan dengan kejujuran, akurasi, objektivitas, dan tanggung jawab sosial.

Integrasi keduanya membentuk informasi yang kokoh, yakni informasi yang tidak hanya benar secara teknis, tetapi juga etis dan dapat dipercaya oleh publik. Hal ini sangat penting karena kepercayaan masyarakat terhadap profesi insinyur sipil dibangun dari sejauh mana mereka menyampaikan data dan fakta secara transparan, etis, dan bermanfaat.

Dengan memahami dasar jurnalistik, menjunjung tinggi etika, serta mengaplikasikannya dalam laporan, publikasi, maupun komunikasi publik, seorang insinyur sipil tidak hanya berperan sebagai pelaksana proyek, tetapi juga sebagai penyampai informasi yang menjaga kepercayaan, keselamatan, dan kepentingan masyarakat.